ARTIKEL

Artikel - artikel ini bisa dibuat bahan belajar atau referensi dalam belajar pelajaran TI dan K

Minggu, 05 Juli 2009

PENGENALAN HARDWARE

PENGENALAN HARDWARE


Komputer telah banyak dimanfaatkan, baik oleh kalangan sekolah, instansi, hingga perorangan. Secara fisik, komputer mempunyai komponen-komponen yang disebut dengan hardware. Jenis hardware pada komputer tidak tertuju pada komponen yang ada di dalamnya saja, melainkan semua perangkat yang mendukung kinerja komputer.
Buku Pengenalan Hardware ditujukan untuk para siswa dan pemula pengguna komputer agar dapat mengenal,
memahami, dan dapat memanfaatkan hardware komputer yang akan digunakannya secara optimal.
Dalam penulisan buku ini, penulis berusaha memberikan materi dan soal latihan yang terkait materi secara langkah demi langkah, agar mudah dan cepat dipahami oleh pembaca.
Setelah mempelajari buku Pengenalan
Hardware, diharapkan pembaca dapat:

Mengenal Hardware Utama Perangkat Komputer

Mengenal Media Simpan.

Mengenal Hardware Multimedia.

Mengenal Hardware Bisnis dan Perkantoran.

Mengenal Hardware Jaringan Komputer.

Mengenal Hardware Koneksi Internet.

Mengenal Teknik-Teknik Optimasi Hardware.
Kata Pengantar
PENGERTIAN HARDWARE
Hardware adalah perangkat komputer yang terdiri atas susunan komponen-komponen elektronik berbentuk fisik (berupa benda). Jenis-jenis hardware pada Personal Computer (PC) , antara lain motherboard, hard disk, floppy, memory, dan lain-lain. Bukan hanya perangkat yang ada di dalam CPU (Central Processing Unit) saja yang disebut dengan hardware, perangkat di luarnya pun yang berhubungan langsung dengan komputer dapat disebut dengan hardware. Misal , perangkat yang sangat penting per annya dalam komputer adalah monitor, keyboard, mouse, printer, dan lain-lain. Perangkat-perangkat tersebut dalam istilah komputer disebut sebagai media masukan (input devices) dan media keluaran (output devices).

Tentu saja perangkat -perangkat tersebut mempunyai fungsi dan tugas masing-masing. Di antaranya adalah keyboard sebagai alat masukan data, monitor sebagai alat keluaran ditampilkannya data, hard disk sebagai media simpanan untuk data, dan lain -lain. Kerjasama antara masing-masing perangkat juga suda h diatur sedemikian rupa sehingga menghasilkan sebuah sistem komputer yang utuh dan be - kerja dengan baik. Tidak terbatas pada penggunaan perangkat PC saja , hardware dapat diklasifikasikan. Seiring dengan berkembangnya teknologi , maka semakin banyak pula hardware yang ditawarkan. Hal tersebut dapat dilihat pada perangkat -perangkat baru yang pada penggunaa nnya harus diintegrasikan dengan komputer, misalnya kamera digital, IRDA, dan bluetooth. Juga banyak perangkat komputer yang digunakan khusus untuk jaringan komputer (network) seperti Hub, Router, dan sebagainya. Hardware multimedia dan internet juga tidak kalah berkembang, seperti pada penggunaan surround speaker dan WebCam.

STRUKTUR DAN ALUR KERJA HARDWARE
Semua mesin pasti ada c ara atau prosedurnya untuk bisa berjalan dengan baik. Begitu juga dengan komputer yang merupakan alat/ mesin elektronik dan bekerja menggunakan tenaga listrik. Aliran tenaga listrik tersebut yang nantinya akan hidup (1) dan mati (0) sehingga terbentuklah bilangan binary (bin), yaitu 1 dan 0. Misal pada huruf A akan dikonversi menjadi bilangan binary , yaitu 1010, angka 2006 menjadi 11111010110, dan lain-lain.
Pada arsitektur komputer ada empat bagian utama yang bekerja sama antara satu dengan yang lain, yai tu ALU (Arithmetic and Logic Unit), Memory, Central Unit, serta Alat Input dan Output (I/O). Perhitungan aritmetik bilangan binary dilakukan pada ALU yang menghasilkan informasi alamat yang kemudian disebut dengan data. Setiap data tersebut kemudian dikirimkan pada memory dan disimpan untuk proses selanjutnya pada Control Unit. Dari control unit inilah yang akan mengatur tugas di antara bagian-bagian lain untuk mengorganisasi
kerja komputer secara optimal.

Proses jalannya komputer terdiri atas tiga bagian alur, yaitu input, process, dan output.
Pada tahap input, yaitu tahap masuknya data dari suatu alat input -an, di antaranya keyboard, mouse, dan lain -lain.

Pada tahap selanjutnya , yaitu tahap process atau proses, yaitu tahap di mana data dari alat -alat inputan diproses. Komponen untuk memproses data dalam komputer disebut CPU (Central Processing Unit) dengan komponen utamanya , yaitu Micropocessor atau biasa disebut dengan Prosesor.

Pada tahap yang terakhir (tahap output), yaitu suatu tahap di mana data pada tahap sebelumnya dikeluarkan. Bentuk data yang diperoleh dari tahap output adalah yang bisa ditangkap oleh indera penglihatan dan pendengaran. Alat output -an komputer yang hasilnya bisa dilihat oleh mata, yaitu monitor dan LCD proyektor, dan alat output yang
bisa didengar berupa suara , yaitu speaker. Input Proses Output

HARDWARE INPUT
Hardware Input merupakan segala sesuatu perangkat yang digunakan untuk memasukkan data ke komputer , untuk selanjutnya diolah k e tahap proses. Data yang dimasukkan ke dalam komputer ada ber - bagai jenis, baik berupa huruf (character), angka (number), ataupun gambar (image). Tentunya perangkat yang disediakan ada berbagai jenis menurut fungsinya, misalnya keyboard untuk memasukkan data karakter dan angka, dan scanner untuk memasukkan data berupa gambar.

Keyboard
Keyboard merupakan alat inputan pada komputer dengan huruf –huruf alfabet, nomor, simbol, serta tombol -tombol fungsi seperti F1, F2, spasi, delete, dan lain -lain. Penggunaan keyboard sama seperti layaknya kita mengetik pada mesin ketik, yaitu menekan tombolnya satu per satu. Keyboard juga digunakan untuk melakukan fungsi
operasi suatu program yang istilahnya disebut dengan shortcut menggunakan kombinasi dua atau tiga tombol. Model keyboard ada bermacam-macam terutama dari faktor bahasa yang digunakan, seperti Cina, Jepang, dan lain -lain. Bentuk dari keyboard juga bervariasi dan dipilih karena kenyamanannya saat dipakai. Jadi, pemilihan dan penggunaan keyboard tergantung sele ra dan kebutuhan.

Metode koneksi pada keyboard sebagai media input komputer ada dua, yaitu menggunakan kabel dan metode nirkabel ( wireless). Pada keyboard yang menggunakan kabel , sering kita temui pada jenis komputer standar. Konektor atau port yang digunakan pada keyboard kabel ada dua jenis, yaitu jenis yang lama menggunakan serial port dan jenis kedua menggunakan PS -2. Pada jenis keyboard wireless , cara pemakaiannya sama dengan keyboard kabel, namun dari segi kepraktisan dan fleksibil itas saat memakai menjadi nilai plus tersendiri. Untuk dapat menggunakan keyboard wireless, diperlukan perangkat tambahan untuk konek - tivitasnya, juga memerlukan tenaga tersendiri untuk power –nya (bateray).

Setting keyboard pada Windows dapat dilakukan m enggunakan pengaturan keyboard pada kotak dialog Keyboard Properties seperti di bawah ini.
Jalankan pada Start - Control Panel pilih pada bagian Keyboard. Atur sedemikian rupa, baik kecepatan ataupun kursornya.

Mouse
Mouse merupakan teknologi alat ban tu inputan dari keyboard yang bekerja pada tampilan yang bersifat GUI (Graphical User Interfaces). Artinya, mouse hanya bisa digunakan bila tampilan bersifat grafis atau visual seperti penggunaan mouse pada Windows. Dinamakan mouse karena bentuknya mirip seperti tikus (mouse) yang mempunyai ekor yang diilustrasikan sebagai kabelnya. Dalam bahasa Indonesia , mouse
disebut juga dengan Tetikus. Jenis-jenis mouse secara umum ada dua , yaitu mouse ball dan mouse optical. Mouse ball merupakan mouse bentuk lama ya ng menggunakan bola sebagai penggerak atau sensornya. Dan mouse optical
merupakan mouse yang mempunyai sensor optik berupa cahaya merah. Sensor mouse optical ini bekerja dengan pantulan cahaya yang ditimbulkan dari alas mouse. Apabila alas berwarna rata , maka kursor mouse akan bergerak normal . Namun sebaliknya, jika warna mouse tidak rata atau alas yang berwarna -warni, maka kursor mouse akan bergerak loncat -loncat.

Pada umumnya, penggunaan mouse dilakukan dengan tiga cara, yaitu klik, shortcut, dan scroll. Klik digunakan untuk memilih sesuatu, baik tool, menu, ataupun ikon. Shortcut digunakan untuk mengambil jalan pintas memilih menu yang bisa digunakan. Scroll atau pemutar digunakan untuk memposisikan scrollbar atau halaman yang bisa naik dan turun, misalnya kita ingin melihat halaman di atas hanya dengan memutar scroll ke depan dan halaman sudah berganti. Sama seperti halnya dengan keyboard, pada mouse terdapat jenis koneksi mouse pada komputer menggunakan wireless. Untuk metode penggunaannya, sama dengan mouse biasa, tetapi untuk koneksi diperlukan perangkat tambahan serta power sendiri. Tidak semua mouse yang digunakan atas selera perseorangan sama, oleh karena itu perlu dilakukan setting mouse untuk membuat per - gerakan mouse yang sesuai denga n selera kita.

Setting mouse pada Windows dapat dilakukan dengan mengaturnya pada jendela Mouse Properties. Untuk mengatur klik kanan dan klik kiri yang d ifungsikan dapat dipilih pada bagian Buttons. Untuk mengatur gambar pointer yang digunakan dapat diatu r pada bagian Pointers, dan untuk mengatur kecepatan atau pengaturan lain pointer , pada bagian Pointers Option. Pada bagian Wheel digunakan untuk mengatur kecepatan putar scroll pada mouse. Properti mouse dapat kita lihat pada bagian tab Hardware

Mouse Pen
Perangkat masukan lainnya yang digunakan khusus untuk meng - gambar adalah Mouse Pen. Cara kerja mouse pen ini adalah layar pada monitor dianalogikan sebagai papan k otak sebagai medianya. Dan untuk menentukan point kursor digunak an alat seperti pulpen yang dikendalikan seperti layaknya menulis atau menggambar pada
sebuah kertas.

Metode masukan yang menggunakan kolaborasi media pen atau jari tangan dengan layar monit or langsung disebut dengan layar sentuh (touch screen). Pada touch screen terjadi proses masukan dan keluaran secara bersamaan dengan medianya , yaitu layar (monitor LCD).

Scanner
Scanner adalah alat inputan komputer dengan cara kerjanya , yaitu membaca gambar menggunakan sinar, kemudian hasilnya dimasukkan ke dalam komputer berupa gambar. Cara kerja scanner sama dengan cara kerja mesin photocopy, tetapi perbedaannya adalah jika photo - copy hasilnya bisa langsung diperoleh , dan scanner hasilnya dimasuk - kan ke dalam komputer dahulu untuk diproses kemudian dicetak.


HARDWARE PROCESS ( CPU )
Komponen-komponen yang sangat berpengaruh dalam kinerja kom - puter ada dalam kelompok hardware proses, atau dalam istilah komputer disebut dengan istilah CPU. Pada bagian ini dilakukan semua koordinasi pengaturan, baik itu input ataupun output sehingga terbentuklah sebuah sistem komputer.

Pada CPU terdapat komponen-komponen dengan fungsinya masing - masing, antara lain motherboard sebagai papan utama komponen lainnya; Prosesor sebagai pengatur utama; RAM sebagai memori acak data; Hard disk sebagai media penyimpan; VGA sebagai pengatur video; dan masih banyak lainnya. Secara utuh , sebuah CPU merupakan
komponen yang satu kesatuan dalam suatu wadah yang disebut dengan casing. Apabila ada komponen yang seharusnya ada di dalam casing, tapi penggunaannya di luar , maka komponen tersebut disebut dengan media external.

Motherboard
Motherboard atau dalam bahasa Indonesia adalah Papan Induk merupakan media dasar dari berbagai komponen CPU komputer. Motherboard merupakan papan sirkuit yang dipasang berbagai kom - ponen, di antaranya Processor, RAM, VGA, Audio Card, LAN Card, dan berbagai komponen lainnya.

Untuk menaruh berbagai kartu komponen pada Motherboard , maka disediakan beberapa slot dengan jenis slot AGP dan slot PCI. Pada slot-slot tersebut yang nantinya akan ditaruh beberapa komponen berbentuk kartu, misalnya VGA Card dan Audio Card.

Memory (RAM)
Memory atau dalam istilah lain RAM ( Random Access Memory) adalah jenis media penyimpanan komputer yang dapat diakses secara acak. Artinya, urutan memory yang disimpan dapat dilakukan secara acak dan tidak berurutan, seperti halnya disk. RAM juga difungsikan sebagai memori utama (main memory) untuk menampilkan dan memanipulasi data pada saat komputer pertama dinyalakan, dan akan terhapus bila komputer mati.

Jenis-jenis RAM secara umum ada dua tipe , yaitu
SD-RAM (Synchronous Data) dan DDR-RAM (Duble Data Rate). Kapasitas RAM juga bermacam-macam seiring dengan per kembangan teknologi. Generasi pertama RAM berkapasitas antara 4MB, 8MB, 16MB, dan 32MB kemudian berkembang lagi sampai sekarang 64MB, 128MB, 256MB, 512MB, 1GB, sampai dengan 2GB. Besar kapasitas RAM identik dengan kecepatan akses komputer, semakin besar ka pasitas RAM maka semakin cepat pula akses komputer.

Processor
Processor atau nama lengkapnya Microprocessor ( μP) adalah sebuah komponen yang terbuat dari transistor mini beserta sirkuit lain di atas sebuah sirkuit terintegrasi semikonduktor yang bekerja sebagai inti atau otak dari komputer. CPU (Central Processing Unit) merupakan istilah asli dari Processor yang kemudian oleh sebagian orang diang - gap sebagai kesuluruhan mesin komputer.

Jenis-jenis processor yang ada di pasaran umum adalah Intel dan AMD (Advanced Micro Devices). Setiap processor juga mempunyai jenis dan kecepatan tersendiri. Misalkan untuk Intel Pe ntium 4 mempunyai kecepatan 1,7GHz, 1,8GHz, atau bahkan 2,0GHz. Atau untuk AMD Athlon, AMD Sempron.

BIOS
BIOS (Basic Input Output System) adalah program bawaan yang ada pada komputer yang fungsinya untuk mengatur semua perangkat keras komputer. Perangkat keras tersebut antara lain keyboard, hard disk, CD-ROM, dan lain-lain. Fungsi BIOS adalah menginisialisasi hardware yang akan masuk pada sistem komputer secara kes eluruhan.
BIOS biasa disebut juga dengan firmware karena merupakan bagian yang menyatu dari sistem perangkat keras. Untuk mengoperasikan BIOS, yaitu pada saat menyalakan computer pertama kali kita akan menjumpai perintah untuk masuk ke system BIOS. Perintah yang biasa digunakan , yaitu menekan tombol Del “Press Del to Enter SETUP” atau tombol lain yang diperintahkan. Tenggang waktu untuk kita masuk ke BIOS hanya diberikan beberapa detik saja, oleh karena itu bila ingin masuk ke sistem , kita harus cepat
menekan tombolnya.

HARDWARE OUTPUT
Hardware output merupakan semua perangkat komputer yang hasilnya dapat dinikmati oleh indera mata dan indera suara. Hasil dari hardware output merupakan hasil dari tahap processing oleh CPU atas
hasil inputan yang didukung oleh software. Perangkat hardware output yang bisa dilihat dengan indera mata misalnya monitor, printer , dan plotter dengan media pembacanya berupa kertas dan LCD proyektor. Kemudian yang bisa dinikmati menggunakan indera suara adalah speaker. Seiring dengan kemajuan teknologi, perangkat perangkat ini juga mengalami perkembangan yang sangat berarti, baik dari segi jenis maupun bentuknya.

Monitor
Seperti layaknya televisi, monitor merupakan alat keluaran dari komputer yang berperan sangat penting. Betapa tidak, karena dari monitor akan ditampilkan hasil ya ng telah diproses sebelumnya melalui komputer. Dari monitor juga kita dapat melihat pengaturan alat-alat inputan maupun outputan.

Sejarah perkembangan monitor dimulai dari adanya monitor mono - krom yang menampilkan teks yang berwarna hijau. Setelah it u, babak baru setelah adanya monokrom, muncul monitor jenis CGA dan EGA yang mampu menampilkan teks berwarna. Kemudian saat ini berlanjut dengan monitor VGA yang bukan hanya menampilkan teks tapi juga mampu menampilkan gambar berwarna. Dari monitor VGA berk embang lagi menjadi monitor SVGA yang mempunyai resolusi gambar yang tinggi.

Bentuk dan jenis monitor saat ini sangat banyak, dari mulai monitor tabung biasa, monitor flat, sampai dengan monitor plasma. Tentunya bahan yang digunakan pada layar untuk seti ap jenis-jenis monitor tersebut berbeda, yaitu ada yang berupa tabung untuk monitor biasa dan LCD (Liquid Crystal Display) untuk monitor plasma.

Printer
Printer merupakan alat keluaran dari komputer dengan hasilnya berupa tulisan ataupun gambar pada medi a kertas atau media lainnya yang mendukung. Ada tiga jenis printer yang umum digunakan oleh kebanyakan orang, yaitu printer dot metrics, printer inkjet, dan printer jenis laser.

Printer Dot Metrics, yaitu printer yang menggunakan jarum dan pita sebagai alat pencetak atau penghasil gambar dan tulisan layaknya seperti mesin ketik. Kualitas printer dot metrics ditentukan dari jumlah jarum atau pin-nya, semakin banyak jumlah pin semakin bagus hasil cetakannya. Media yang digunakan pada printer dot metrics untuk mencetak tulisan pada kertas berupa tinta yang memanjang , seperti bentuk pita pada mesin ketik.

Pada printer jenis Inkjet/Buble Jet menggunakan tinta cair sebagai sarana untuk mencetak. Cara kerjanya dengan memanasi tinta sehingga membentuk gelembung-gelembung pada ujung kepala cetak sedemikian rupa sesuai data yang dicetak dan langsung menempel pada media cetaknya (kertas). Bahan yang digunakan pada printer inkjet untuk mencetak tulisan pada kertas adalah berupa tinta basah. Dalam pengisian ulang (refill) pada tinta ini , biasanya menggunakan alat berupa suntikan atau dengan tetesan.
Bahan yang digunakan pada printer laser sama seperti buble , yaitu tinta, hanya saja pada printer laser tintanya kering dan biasa disebut dengan toner.

Prinsip kerja pada printer laser sesuai dengan nama - nya, yaitu menggunakan bantuan sinar laser. Pada printer jenis jet ini media yang digunakan untuk mencetak tulisan ke kertas adalah drum dan tonner. Drum adalah alat yang berguna untuk menggulung kertas dengan teratur , tentunya dengan koordinasi dari mesin sehingga bekerja dengan kertas satu per satu. Tonner adalah alat yang digunakan sebagai penyimpan toner seka - ligus bekerja menyemprotkannya ke kertas.

Istilah ppm (paper per minute) adalah kecepatan yang dihasilkan oleh printer jet untuk mencetak kertas. Rata-rata jenis printer jet mempunyai kecepatan 40 ppm sampai 60 ppm atau kecepatan mencetak kertas sebanyak 40 sampai 60 kertas setiap menitnya.

Plotter
Plotter merupakan alat keluaran komputer yang khusus digunakan untuk menggambar. Berbeda dengan printer, cara kerja plotter , yaitu menggambar/mencetak sesuai dengan urutan gambar atau layer. Ploter mampu menggambar dari ujung kertas satu ke ujung kertas lainnya dan kembali ke ujung semula. Jadi , pada plotter mempunyai kemungkinan terjadi penumpukan atau pengulangan pada titik yang telah di-plot sebelumnya. Plotter banyak digunakan untuk pencetakan gambar -gambar teknik, misal gambar rancang bangun atau gambar desain interior. Adapun program yang digunakan adalah program-program CAD (Computer Aided Design), contohnya AutoCAD, ArchiCAD, dan lain -lain.

CASSING DAN POWER SUPPLY
Secara fisik, komponen-komponen yang ada pada CPU te rpisah-pisah walaupun ada yang terintegrasi bersama motherbo ard, antara lain RAM, VGA, Sound Card, dan NIC. Ada juga yang memisah dengan motherboard, antara lain floppy dan drive lainnya. Komponen - komponen tersebut dipersatukan secara utuh atau dibungkus dengan benda yang disebut dengan casing.

Casing merupakan media untuk membungkus semua komponen PC menjadi satu bagian yang utuh, kecuali perangkat luar (mouse, keyboard, dan monitor). Bentuk casing ada bermacam -macam di antaranya adalah bentuk desktop, bentuk tower, dan bentuk barebone.

Power Supply merupakan alat yang berada di dalam sebuah casing yang fungsinya mengatur arus listrik yang masuk dan membaginya ke setiap komponen (motherboard, CD-ROM, dan Floppy). Besar tegangan
yang dihasilkan oleh power supply bermacam -macam di antaranya ada yang 5 v olt bahkan ada yang 12 volt, tergantung kebutuhan masing-masing komponen. Power supply ini biasanya sudah terintegrasi dengan casing.

Jenis power supply ada dua , yaitu jenis AT dan jenis ATX. Pada jenis ATX yang paling sering digunakan karena memungkinkan untuk mengatur aliran listrik yang lebih terkontrol. Terutama pada waktu komputer tidak aktif, maka power supply akan menyesuaikan dan akan aktif kembali apabila keyboard atau mouse digunakan. Begitu juga pada waktu listrik mati, maka power supply ATX tida k akan langsung hidup kembali sebelum tombol power benar -benar diaktifkan, hal ini berguna untuk mencegah kerusakan pada hardware ataupun software.

HARDWARE TAMBAHAN
Tentunya semua barang elektronik membutuhkan suatu tenaga li strik sebagai makanannya untuk dapat bekerja secara fungsional. Tenaga listrik yang dibutuhkan untuk komputer diperoleh dari sumber listrik yang kadang tidak stabil dan adakalanya terputus. Dan dari computer sendiri membutuhkan aliran yang benar -benar stabil untuk bekerja optimal.

Komputer akan mengalami kerusakan apabila tidak teratur alirannya atau terputusnya listrik tanpa melalui prosedur yang benar. Oleh karena itu, sebuah komputer memerlukan perangkat tambahan listrik, yaitu stabilizer untuk menjaga kestabilan arus listrik dan UPS yang berguna untuk menyimpan aliran listrik.

Stabilizer
Stabilizer merupakan perangkat tambahan pada komputer, yaitu sebuah perangkat elektronika yang berfungsi untuk menjaga kesta - bilan aliran listrik. Prinsip kerja perangkat ini adalah menaik kan tegangan pada saat tegangan listrik turun, dan menurunkan tegangan listrik apabila tegangan yang masuk terlalu tinggi. Penaikan atau penurunan tegangan tersebut bertujuan untuk me nghasilkan (output) listrik yang normal dipakai oleh sebuah komputer.

UPS
UPS (Uninterruptable Power Supply) pada intinya merupakan perang - kat tambahan yang difungsikan sebagai baterai. Fungsi UPS adalah menyimpan tenaga listrik dan akan mengalirkannya apabila listrik mati. Prinsip kerja UPS adalah pada saat aliran listrik hidup normal, maka UPS akan menyimpan tenaga listrik tersebut , dan setelah aliran listrik terputus, maka UPS akan menyalurkan tenaga yang telah ter -
simpan tersebut. Lama atau jangka waktu pemakaian tenaga yang tersimpan atau backup time tergantung pada kapasitas baterai, seperti 30 menit, 1 jam, atau lebihnya. Semakin besar kapasitas baterai , maka semakin lama pula

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda